Minggu, 14 April 2019

LINGUISTIK FORENSIK

LINGUISTIK FORENSIK

Sebagai cabang linguistik baru, linguistik forensik melibatkan banyak disiplin ilmu, diantaranya ilmu bahasa, ilmu hukum, ilmu kejiwaan, dan ilmu sosial. Secara khusus, linguistik forensik merupakan kombinasi antara ilmu bahasa dan ilmu hukum. Tujuannya adalah memecahkan suatu
masalah perselisihan atau kejahatan. Olsson (2008:3) mengatakan bahwa linguistik forensik berhubungan erat dengan hukum, perundang-undangan, perselisihan,  atau proses hukum yang memerlukan  penyelesaian hukum.
Linguistik forensik diperkenalkan sejak 1980. Linguistik forensik telah dikembangkan di Amerika
dan Eropa sejak tahun 1997 (Momemi, 2011). Sejak itu, ahli bahasa menegakan bahwa realitas bahasa bisa dideteksi dan menjadi bukti di pengadilan.
Kejahatan berbahasa seperti penghinaan, ancaman, penipuan, dan bahasa palsu (pragmatik) dapat dipelajari dari sudut pandang linguistik. Linguistik forensik juga bisa digunakan mengetahui niat kejahatan seperti pencurian, penculikan dan pembunuhan yang melibatkan bahasa sebelum terjadinya kejahatan.
Linguistik forensik bermanfaat untuk menganalisis tindakan kejahatan yang berkaitan dengan penggunaan bahasa lisan maupun tulisan. Menurut Coulthard and Johnson (2010) linguistik forensik berusaha menemukan bukti melalui analisis bahasa dalam proses hukum.
Di Amerika linguistik forensik sudah banyak diterapkan dalam persidangan kasus kejahatan. Menurut Smith (2002) pengertian linguistik forensik adalah meneliti suatu tindak pidana melalui bahasa seseorang.  Motif kejahatan bisa dikenali dari perilaku pelaku di tempat kejadian perkara dan interaksinya dengan
para korban.  Linguistik forensik juga bermanfaat dalam mendeskripsikan kepribadian dan karakteristik pelaku melalui bahasa yang mereka gunakan. 
Untuk berkorespondensi silakan hubungi ke mediasi_konflik@yahoo.com
Supriyono, SH, S.Pd.,SE, MM, CM

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

TEKNIK MENERJEMAHKAN JURNAL

  Jurnal ilmiah memiliki ciri yang khas, diantaranya menggunakan (a) k osa kata tingi; (b) struktur panjang tapi padat Jargon sesuai...