Ketika saya sodorkan daftar kesalahan selanjutnya mereka mulai menertawakan diri. Poliformisme - yaitu penggunaan kata-kata yang semakna secara bersamaan membuat mereka merasa konyol. Bagaimana mungkiin kita menulis "Pelaksanaan kegiatan penandatanganan dokumen kontrak perjanjian kerjasama dilakukan oleh pihak perusahaan dan pihak karyawan" ketika sebenarnya bisa diringkas menjadi "Kontrak kerjasama ditandatangani oleh perusahaan dan karyawan." Betapa borosnya kata yang digunakan. Berbelit-belit tapi kosong.
Suasana semakin meriah ketika saya ajarkan teknik menguasai kosa kata dengan mudah dan nyaris tanpa menghafal. Mereka mengaku baru pertama kali belajar teknik asosiasi dan analogi dalam melipatgandakan kosa kata. Mereka senangk sekarang bisa menguasai lima kali lipat kosa kata. Bayangkan, dengan semula hanya mengenal 'beautiful' kemudian mereka mengerti kata-kata serumpun seperti 'beauty', 'beautify', 'beautifully', dan beautician'.
Tak terasa waktu satu jam sudah habis. Masih penasaran. Dan saya menjanjikan pertemuan di minggu depan lebih seru dan menantang. Tak sabar mereka. See you next week.
Supriyono, SH, S.Pd., SE, MM, CM
Tidak ada komentar:
Posting Komentar